Insektisida Piriproxyfen

Pyriproxyfen adalah pengatur pertumbuhan serangga (IGR) berspektrum luas yang banyak digunakan dalam pertanian, kesehatan masyarakat, dan aplikasi veteriner. Obat ini bekerja dengan mengganggu siklus hidup serangga, mencegah larva menjadi dewasa dan bereproduksi. Tidak seperti insektisida tradisional yang membunuh saat kontak, Pyriproxyfen menawarkan pengendalian populasi jangka panjang dengan menghentikan reproduksi serangga.

Ikhtisar Produk

Bahan Aktif Pyriproxyfen
Nomor CAS 95737-68-1
Formulasi yang Tersedia 10% EC, 18% EC, 5% EW
Metode Aplikasi Semprotkan
Hama Sasaran Lalat, Nyamuk, Kecoa
Mode Tindakan Peniru hormon remaja
Umur simpan 2 Tahun
Pengemasan OEM/Kustom Tersedia
Kombo yang tersedia Piriproxyfen + Deltametrin/Imidakloprid/Spirotetramat

Cara Kerja Pyriproxyfen

Pyriproxyfen adalah analog hormon juvenil (JHA) yang mengganggu perkembangan serangga, memberikan pengendalian populasi yang efektif:

  • 🐛 Mencegah larva menjadi dewasa

  • 🐞 Mensterilkan betina dewasa

  • Efek sisa yang bertahan lama

  • Bahasa Indonesia: Tindakan selektif, aman untuk manusia dan hewan peliharaan

Aplikasi & Dosis yang Dianjurkan

Lokasi Hama Sasaran Dosis Metode
Fasilitas Kesehatan Larva lalat 1 gram/m² Semprotkan
Area Luar Ruangan Larva lalat 1,5 ml/m² Semprotkan
Area Luar Ruangan Nyamuk, Lalat, Kecoa 0,4 ml/m² Semprotkan

🕒 Terapkan kembali setiap 7–10 hari tergantung pada tekanan hama.

Penggunaan untuk Pengendalian Kutu dan Hewan

Pyriproxyfen umumnya digunakan dalam kombinasi dengan Imidacloprid untuk pengendalian kutu dan caplak pada hewan peliharaan:

  • Perawatan langsung, sampo, dan semprotan untuk kucing dan anjing

  • Aman bila digunakan sesuai petunjuk

  • Umum di kalung kutu, fogger, dan semprotan rumah

Penggunaan Pertanian

Pyriproxyfen mengendalikan berbagai hama pada tanaman:

  • Kapas: Lalat putih, wereng

  • Jeruk & Buah-buahan: Serangga sisik, kutu putih

  • Sayuran: Thrips, kutu daun, lalat putih

  • Biji-bijian yang disimpan: Kumbang, ngengat

Ini toksisitas rendah terhadap serangga dan tanaman yang bermanfaat membuatnya cocok untuk program Pengendalian Hama Terpadu (IPM).

Penggunaan Rumah Tangga & Kesehatan Masyarakat

  • Digunakan dalam program larvasida nyamuk

  • Kontrol kutu, lalat, dan kecoa di dalam dan di luar ruangan

  • Aman bagi lingkungan manusia bila diterapkan dengan benar

Formulasi Populer

  • 5% Piriproxyfen + 5% Deltametrin – Knockdown + kontrol sisa

  • 5% Beta-Sipermetrin + 5% Piriproxifen – Aksi cepat + efek IGR

  • 16% Spirotetramat + 8% Piriproxifen – Pengendalian hama sistemik untuk siput dan serangga

Pedoman Penyimpanan & Keamanan

  • Simpan di dalam tempat yang sejuk, kering, dan berventilasi

  • Simpan wadah dalam keadaan tertutup dan jauhkan dari jangkauan anak-anak atau hewan.

  • Gunakan sarung tangan dan pakaian pelindung selama aplikasi

Tanya Jawab Umum

T: Apakah Pyriproxyfen termasuk piretroid?
A: Tidak. Ini adalah IGR, bukan insektisida neurotoksik seperti piretroid.

T: Apakah Pyriproxyfen membunuh tungau?
A: Tidak secara langsung. Mungkin dapat membantu mengurangi populasi tungau bila dikombinasikan dengan akarisida.

Mengapa Memilih Produk Pyriproxyfen Kami?

  • ✔️ Insektisida tingkat profesional dengan kemurnian tinggi

  • ✔️ Berbagai macam formulasi (EC, SC, EW)

  • ✔️ Tersedia dalam pengemasan massal khusus

  • ✔️ Aman digunakan di sekitar manusia, hewan peliharaan, dan tanaman

  • ✔️ Efektif di seluruh pertanian, kesehatan masyarakat, dan sektor veteriner

Pyridaben 20% WP

Pyridaben 20% WP

Pyridaben 20% WP adalah akarisida kerja kontak yang diformulasikan untuk membasmi tungau pada semua tahap perkembangan - telur, larva, nimfa, dan dewasa - dengan fokus pada tungau laba-laba merah dan sejenisnya.

Baca Selengkapnya "
Spirotetramat 240g_l SC

Spirotetramat 240g / l SC

Bahan aktif: Nomor SpirotetramatCAS: 203313-25-1Formula Molekul: C₂₁H₂₇NNaO₅Mode Aksi: Menghambat biosintesis lipid pada hama, mengganggu perkembangan nimfa / larva. Gerakan dua arah sistemik (akropetal / basal) melindungi semua bagian tanaman.IRAC

Baca Selengkapnya "
id_IDIndonesian

Kirim Pertanyaan Agrokimia Anda